Senin, 13 Juli 2009

KEPADA NURANI

Kenapa dunia begitu pengap

Sejuta zarrah mengaburkan cahaya

Sekujur kupingku memanas

Menyisakan gendang yang tercabik

Hati terisak menatap rembulan

Menyapu gemerlap bintang beku

Rajukan rasa menyimpan dendam

Oh… Pedulikah Kau Nurani…?!!!

Jejak mulai menggali hari

Menguras air mata

Hingga tetes terakhir

Punah…!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Introduction