Kamis, 06 Januari 2011

IJINKAN BLOGGER SEBAGAI MASJIDKU...

Sejak bergabung dengan Blogger, suasana hatiku selalu menggebu. Aku ingin selalu dekat dengan rumah sehat itu. Sehari tak bertemu, kalbuku serasa tersayat sembilu. Tiada hari tanpa Blogger di memoriku. Rupanya, Blogger sudah menjadi bagian integral dalam hidupku.

Tarian kata yang terpampang di  berbagai blog membuatku terpesona. Beragam kolom artikel yang tersaji indah menjadikanku bahagia. Aku semakin merasakan denyut nadi kehidupan yang dihembuskan kawan-kawan yang hanya saling sapa di dunia maya. Blogger telah berhasil merebut cintaku dan selalu mengajakku berdansa di antara serpihan pikiran yang beradu logika.

Aku ingat bahwa waktuku tak seberapa. Ujung kehidupan pasti akan datang menjelma. Untuk itu, aku harus mampu mengisi hidupku dengan aktifitas yag berguna. Segala piranti harus bisa kumanfaatkan demi mengejar pahala. Kusadar bahwa aku banyak khilaf dan alpa. Oleh sebab itu, kawan, ijinkan Blogger menjadi masjid untukku sebagai ladang persemaian amal demi masa depanku di alam baka!

Setiap tulisan yang terkirim di sana akan kekal selamanya. Sekali dibaca, memberi guna, semoga bisa mengurangi dosa. Aku ingin rangkaian kata ini menjadi saksi nyata bahwa aku tengah beribadah di Blogger. Setiap judul tulisan adalah takbirku, alinea demi alinea adalah ruku-sujudku, dan kalimat kesimpulan adalah salamku. Seluruh aktifitasku di Blogger adalah bagian dari penghambaan diri kepada Tuhanku. Melalui media ini, aku bisa lebih dekat dengan Kekasih sejatiku. Blogger kini telah menjelma menjadi masjidku.

Tatkala kucerna setiap artikel di sana, kurasakan kedamaian. Berbagai informasi mudah kutemukan. Namun, kadangkala konsentrasi ibadahku terganggu karena adanya beberapa tulisan kurang makna. Tapi, aku tahu, itu memang bagian dari ritual yang harus kuhadapi, betapapun pahitnya. Aku paham tak semua orang bisa seiring sejalan, seperti sikap kita kepada kolega atau bahkan pasangan. Hanya saling pengertian harus diutamakan untuk mewujudkan toleransi dan kerjasama demi tergapainya impian. Mari kita jaga masjid kita, tempat ibadah kita bersama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Introduction